30 April, 2014

Cinta Tak Berujung


Aku belum pernah mengenal rasa ini atau pun berusaha menyelidikinya. Aneh, aku tidak mengerti. Apa ini yang namanya cinta? (S)

Cinta itu tidak dapat digambarkan atau pun diungkapkan. Saat kita merasa ada yang menarik tanpa alasan, itulah cinta. (V)

Walaupun aku tidak tahu apakah cinta, tapi aku tahu bahwa ada sesuatu pada dirimu. (C)

Sesuatu yang tidak dapat kau ungkapkan dengan kata-kata. (J)

Lalu, apakah aku pantas merasakannya? Disaat hatiku yang masih rapuh akan kisah sebelumnya. Aku belum siap memulai yang baru. Aku belum siap menerimanya kembali. (S)

Jikalau terjebak di kisah yang merapuhkan hati, akankah kau menyerah untuk membuka lembaran baru? Siap atau pun tidak, perkenalkan, namaku cinta dan aku akan menghampirimu. Tunggulah. (V)

Sampai kapan aku harus menunggu? Aku sudah lelah. (J)




Aku sudah tak mampu lagi menerima akhir yang akan tiba nantinya. Terlalu banyak luka yang hadir dan terus saja menggerogotiku. Akankah kau menambahnya? Atau justru kau akan memperbaikinya? Aku tak tahu batas kemampuanku untuk menunggumu. (S)

Semua akan indah pada waktunya. Percaya atau tidak, semua memiliki dua sisi, yang indah juga yang buruk. Apabila kau sudah membuka pintu yang terburuk, tidakkah kau akan menoleh untuk pintu terindah? (V)

Walaupun aku tidak sempurna, percayalah ini bukan akhir yang buruk. (C)


Bagaimana bisa aku percaya? Karena dalam hidup ini, tidak ada istilah hidup berbahagia selamanya. Istilah itu hanya ada dalam kisah-kisah di novel. Aku sudah terlalu lama menunggu. (J)

Jangan lelah, jangan takut, jangan menjadi seorang pecundang. Bisakah aku melakukannya? Aku sudah menggenggam kunci ini dan aku belum berani melangkahkan kaki untuk masuk ke dalamnya. (S)

Bukankah kunci telah digenggam? Melangkahlah, cobalah, percayalah. Banyak hal indah yang tersembunyi. (V)

Memang kunci telah ku genggam, akan tetapi aku belum siap untuk menerima hal-hal tersebut. Aku terlalu takut dalam mengambil semua resiko ini. (J)

Teruslah melangkah, tak ada yang perlu ditakutkan, aku di sini. Tetap bersamamu, hari ini, esok, dan selama-lamanya. (V)

Walaupun aku tidak bersamamu, aku tetap mengingatmu. (C)

Baiklah, aku akan mencoba melangkahkan kakiku. Aku akan memulai sebuah kisah yang baru lagi. Dan aku akan terus berusaha melenyapkan kenangan-kenangan kelam di masa lalu. (S)

Apakah kau yakin? Aku belum siap untuk menghadapi hal baru. Aku sudah terlalu terpuruk karena hal ini. (J)

Sudahlah, tinggalkan aku. Biarkan saja aku menangis dalam puruk dan biarlah sakit ini kurasakan sampai air mata yang ku teteskan di pulau akan ku temukan kembali. Aku pergi, selamat tinggal. (V)


Author:
C: Cindy Tjandra
J: Jeane Leony Rusli
S: Stefani
V: Vinie Verentsia Jonathan

No comments:

Post a Comment