27 December, 2013

Nilai Indah dari Sebuah Kebersamaan


Aku dan kamu menjadi kita. Dulu ataupun sekarang kita tetaplah sama. Kita tetap menjadi sebuah keluarga besar. Keluarga yang sangat berharga dalam hidupku, melebihi emas dan permata. Meski jarak memisahkan kita, meski waktu menghambat kebersamaan kita, tapi kita tetaplah tetap bersama. Tak ada hal yang bisa menghancurkan kebersamaan kita yang tak ternilai harganya ini.

Karakter kita mungkin berbeda. Latar belakang kita pun mungkin berbeda juga. Tapi lihat, kita tetap bisa bersama. Saling menyayangi bahkan kukira melebihi kasih sayang kepada seorang kekasih. Kita bisa mendapatkan kebersamaan bersama kekasih dengan mudah, tapi mendapatkan kebersamaan seperti kita sangatlah sulit. Kekasihpun tidak akan menyebabkan aku meninggalkan kita.

Kita selalu bercanda bersama, tertawa bersama, bermain bersama, dan bersenang-senang bersama. Tidak lengkap rasanya bila aku hanya bersenang-senang sendiri. Kita juga selalu berbagi cerita  dan pengalaman. Tapi, tidak selamanya kita bahagia.

Kita pernah menangis bersama, bertukar isi hati , saling membantu menyelesaikan masalah, dan saling menghibur. Ada yang menjadi pembicara dan ada yang menjadi pendengar. Kita saling membantu dan melindungi. Tenang, bila kamu bersedih ada aku disini. Ada kita yang akan menghilangkan kesedihanmu.

Kita juga pernah marah. Marah karena merasa ditinggalkan, merasa dilupakan, merasa dikhianati dan merasa dijatuhkan.Tapi itu semua tidak menghambat kita sama sekali. Itu semua hanyalah sebuah cobaan yang menguji kebersamaan kita. Segala rintangan itu bisa kita lewati bersama. Menara yang kita bangun tidak akan roboh meski di terjang oleh angin kencang sekalipun. Menara itu sudah berdiri sangat kokoh, sudah kita jaga dengan baik.

Kitapun saling membangun diri kita agar menjadi seorang pribadi yang baik. Bukan hanya membangun diri sendiri tapi juga saling membangun dan mengingatkan yang lain. Meski terkadang keras kepala, tapi kita tidak henti-hentinya mengingatkan. Memang menyebalkan, tapi hasil yang kita terima menjadi lebih baik.


Satu per satu memori terekam. Menyisahkan sebuah kenagan manis. Entah kapan semua memori itu bisa terjadi kembali. Berbagai pengalaman pun  kita dapatkan yang tmenjadi guru untuk memperkuat kebersamaan kita.

Bila kamu sedih, aku ikut sedih. Bila kamu senang, aku juga ikut senang. Kita akan bersenang-senang dan menangis bersama. Kita selalu berpengangan tangan menghadapi semuanya. Meski terkadang melelahkan dan menjengkelkan tapi inilah nilai indah dari sebuah kebersamaan, persahabatan.

No comments:

Post a Comment